Senin, 09 Maret 2015

Jalan Jalan WIsata Ke Lombok Tanjung Watu Ringgit



 
Jalan Jalan Wisata Tanjung Watu RInggit Lombok
Jalan Jalna Wisata Di lombok Ke Tanjung Watu Ringgit - Kawasan Pantai Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina merupakan kawasan pantai yang terletak paling ujung Selatan wilayah Kab. Lombok Timur, tepatnya berada dalam wilayah Kec. Jerowaru dan Desa Pemongkong.
Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina merupakan kawasan pantai berdataran tinggi / bukit dengan topografi berupa tebing-tebing curam. Kawasan ini dapat dicapai dengan waktu tempuh sekitar 30 menit dari pusat desa atau kurang lebih 2,5 jam dari Bandara sekitar dan berjarak lebih kurang ±90 km. Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina menyuguhkan pemandangan pantai dengan nuansa lain, karena dari lokasi ini dapat dilihat panorama Samudera Indonesia atau dikenal dengan Samudra Hindia.
Lokasi
Mungkin sebelumnya Anda belum pernah mendengar nama tempat ini. Kalau Anda bertanya kepada Orang Lombok di mana letak Tanjung Ringgit, belum tentu mereka tahu. Baru segelintir orang saja yang tahu Tanjung Ringgit karena letaknya tersembunyi di ujung tenggara Pulau Lombok.
Secara administratif masuk ke dalam wilayah Desa Pemongkong, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Jika ditempuh dengan kendaraan bermotor dari Kota Mataram memakan waktu sekitar dua jam. Butuh perjuangan dan nyali yang besar untuk bisa mencapai Tanjung Ringgit karena akses jalan ke tempat ini sangat buruk. Dari Mataram sampai Desa Pemongkong, kondisi jalan lumayan bagus. Namun, dari Desa Pemongkong sampai ke lTanjung Ringgit, jalan rusak parah. Di beberapa tempat, aspal jalan sudah hilang sama sekali sehingga jalan berubah menjadi jalan tanah berbatu
Wisata
Tanjung Ringgit merupakan salah satu pantai terindah di Lombok. Tanjung Ringgit memiliki garis pantai yang berlekuk-lekuk bukan memanjang seperti pantai-pantai lainnya. Setiap sudut pantainya terukir dengan indah dan memiliki keunikan tersendiri. Sebagian besar pantai di Tanjung Ringgit dibatasi tebing karang terjal, yang terhampar indah seperti lukisan. Pada masa pendudukan Jepang, daerah ini pernah dijadikan benteng pertahanan Jepang. Nggak heran kalau sampai saat ini masih dapat dilihat sebuah gua dan dua buah meriam peninggalan bangsa Jepang.
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar